Seminar Motivasi, Pelatihan Motivasi, Training Motivasi, Pembicara Seminar Motivasi

Di Seminar Motivasi Pekerja, Ippho Santosa Ingatkan Soal Cinta

Dalam seminar motivasi pekerja atau seminar motivasi sukses, kadang saya mengambil cinta sebagai bahan penggugah.


Seminar-Motivasi-Pekerja-Seminar-Motivasi-Karyawan-Seminar-Motivasi-Pegawai

Tanpa mendengar lagu The Beatles sekalipun, tanpa menyimak kisah Romeo-Juliet sekalipun, tanpa berkunjung ke Menara Eiffel sekalipun, kita semua sudah tahu akan kekuatan cinta. Yup, c-i-n-t-a. Lima huruf dengan beribu makna.

Dalam memberikan in-house seminar atau training korporat, saya sering bertanya kepada peserta. Terkait kerja, mengapa Anda mau bekerja 6 sampai 8 jam sehari? Anda sebagai pembaca blog mungkin akan menjawab begini. Mungkin karena kecintaan Anda pada pekerjaan dan perusahaan Anda. Mungkin karena kecintaan Anda kepada orangtua, anak, dan istri Anda. Mungkin karena kecintaan Anda kepada Tuhan dan Tuhan telah memerintahkan Anda untuk menjalankan peran khalifah dengan sebaik-baiknya, dengan sungguh-sungguh. Begitu kan? Dengan kata lain, kekuatan action dan bisnis tidak akan sempurna apabila tidak dilengkapi dengan bahan bakar cinta. Jelas sudah, cintalah yang membarakan, cintalah yang menggerakkan!

Seminar-Motivasi-Pekerja-Seminar-Motivasi-Karyawan-Seminar-Motivasi-Pegawai

Selanjutnya, terkait kreativitas. Pertanyaan saya, mengapa Anda berusaha berkreasi dan berimajinasi dengan hebat? Mungkin karena kecintaan Anda pada masa depan Anda. Mungkin karena kecintaan Anda pada pekerjaan Anda. Sesuai pesan Thomas Friedman, jika ingin mengasah otak kanan, maka lakukan sesuatu yang Anda cintai. Do what you love, love what you do. Mungkin karena kecintaan Anda kepada Allah dan Allah telah memerintahkan Anda untuk berkreasi dengan sebaik-baiknya, dengan sungguh-sungguh. Begitu kan? Dengan kata lain, kekuatan otak kanan tidak akan sempurna apabila tidak dilengkapi dengan bahan baku cinta. Jelas sudah, cintalah yang membaikkan, cintalah yang menggerakkan!

Seminar-Motivasi-Pekerja-Seminar-Motivasi-Karyawan-Seminar-Motivasi-Pegawai

Selanjutnya, terkait sedekah. Kembali saya bertanya, mengapa Anda mau bersedekah, berbagi, atau berderma 10 persen sampai 30 persen? Mungkin karena kecintaan Anda kepada diri Anda. Sedekah itu kan berbalas dan berpahala. Mungkin karena kecintaan Anda kepada fakir-miskin, yatim-piatu, rumah ibadah, dan pesantren. Mungkin karena kecintaan Anda kepada Allah dan Allah telah memerintahkan Anda untuk bersedekah dengan sebaik-baiknya, dengan sungguh-sungguh. Dengan kata lain, kekuatan sedekah tidak akan sempurna apabila tidak dilengkapi dengan elemen-eleman cinta. Jelas sudah, cintalah yang merekatkan, cintalah yang menggerakkan!



Terakhir, terkait keluarga. Lagi-lagi saya bertanya, mengapa Anda mau berbakti kepada orangtua?Mungkin karena kecintaan Anda kepada diri Anda. Berbakti itu kan berbalas dan berpahala. Mungkin karena kecintaan Anda kepada orangtua, yang tidak terkira jasa-jasanya selama ini kepada Anda. Mungkin karena kecintaan Anda kepada Allah dan Allah telah memerintahkan Anda untuk berbakti kepada orangtua dengan sebaik-baiknya, dengan sungguh-sungguh. Dengan kata lain, bakti kepada orangtua tidak akan sempurna apabila tidak dilengkapi dengan sayap-sayap cinta. Jelas sudah, cintalah yang meninggikan, cintalah yang menggerakkan!

seminar-ippho-santosa-motivator-indonesia-motivator-terbaik-motivator-bisnis

Sebagai motivator atau trainer, saya pun menyimpulkan, sukses itu dekat dengan cinta. Tidak jauh. Di mana sukses akan berpihak pada orang-orang yang pandai mencintai dan mengasihi. Maksudnya, orang-orang yang berbakti kepada orangtua. Menyayangi istri. Menafkahi keluarga. Membantu sesama. Menyantuni yatim-piatu. Menjalin silaturahim. Melayani pelanggan. Menghargai mitra. Apa pendapat Anda? Saya tunggu komentar Anda...




Ippho Santosa adalah International Trainer yang telah mencerahkan jutaan orang di belasan negara di empat benua. Buku terbarunya berjudul Success Protocol. Untuk mengundang dalam in-house seminar (seminar motivasi pekerja), SMS 0812-704-9090.



22 komentar:

  1. Super banget mas Ippho..

    Namun ada beberapa hal yang saya secara pribadi masih merupakan semacam aral atau kendala dalam membentuk kepribadian yang penuh cinta ini, lebih dititikkan pada aspek pengharapan timbal baliknya pada beberapa bidang.

    Sebagai contoh, aktifitas bersedekah, pada niatan terdalam masih dikalahkan oleh keinginan memperoleh balasan dari Allah SWT berupa harta yang sama dengan jumlah berkali lipat, sehingga pada beberapa kesempatan, landasan cinta kasih kepada sesama dan kenginan berbagi murni Lillahi ta'ala, menjadi sedikit ternodai oleh niat yang kurang sempurna, bahkan jika balasan yang ditunggu seolah tak pernah kunjung datang, jadilah rasanya seumpama melakukan perbuatan amal yang sia sia.

    Padahal, tidak demikian kan mas Ippho..? tidak ada amal baik yang sia sia, Insya Allah.
    Dan sepertinya memang harus memaksakan diri sendiri seperti yang mas Ippho sering katakan dalam beberapa buku sebelumnya, lakukan sesuatu yang baik, ya lakukan saja, biasakan, diseringkan, nanti Insya Allah lama kelamaan akan ikhlas dan murni dengan sendirinya karena cinta kasih kepada Allah SWT dan sesama.

    Terimakasih mas Iphho, kehidupan mas Iphho membuat saya "iri", bagaimana manfaat yang mas Ippho bisa tebarkan, bagaimana senyum kedua bunda yang senantiasa mas Iphho bisa ukirkan, dan Insya Allah ini mejadi lecutan motivasi untuk saya pribadi, dan teman yang lain pada umumnya, untuk paling tidak dapat mengikuti jejak langkah mas Ippho dalam berbakti dan berbagi.

    Salam mas Ippho, mohon doakan saya agar dimampukan oleh Allah dalam berbagi dan menebar manfaat seperti yang mas Ippho lakukan, diberi kekuatan dalam memikul tanggung jawab dan amanah dengan penuh bakti, dan semoga suatu ketika, bisa duduk bareng mas Ippho untuk belajar banyak secara langsung dari mas Ippho.

    Sukses mulia terus mas Iphho, Barakalllah.

    Anton Sujarwo.

    BalasHapus
  2. semoga beliau selalu sehat selalu

    BalasHapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  4. Super sekali mas Ippoh,

    Tanpa Cinta tidak mungkin ada Karya
    Tanpa Cinta tidak mungkin ada Cita-cita
    Tanpa Cinta tidak mungkin ada Sukses menyapa kita.

    http://www.motivasisehat.com/

    BalasHapus
  5. Cinta adalah motivasi yang tak pernah luntur ^^

    BalasHapus
  6. Tanpa cinta hidup terasa hampa....smoga aku makin cinta dgn yg sang Maha. Mksh mas ippho...

    BalasHapus
  7. Cinta itu membangkitkan mas ippho..

    Sukses selalu mas ippho

    BalasHapus
  8. saya berdoa semoga mas Ippho selalu di beri kesehatan agar selalu bisa memberikan inspirasinya terhadap kita,dan semoga keluarga saya kelak bisa menjadi seoarti mas Ippho dlm hal yg baik2 Amiin Amiin Amiin

    BalasHapus
  9. sangat setuju sekali. paragraf terakhir menghentak.sukses selalu pak Ippho. :)

    BalasHapus
  10. betul sekali mas ippho, semua yang kita lakukan harus dengan cinta

    BalasHapus
  11. Semoga Niat Ibadah melalui CINTA Selaras dengan Kehendak Allah.. Amiin.

    BalasHapus
  12. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  13. Super sekali mas, terkadang kita lupa akan kecintaan kepada-Nya, kita hanya cinta terhadap diri sendiri. Kampus Umar Usman banyak belajar dari beliau. Salam!!




    Prapty, Personal Beauty Umar Usman
    PIN : 5534EDBF
    http://tipscantikalami11.blogspot.com/

    BalasHapus
  14. Orang-orang terdekat, jadikan motivasi untuk lebih sukses

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
  15. Motivasi terbesar seseorang untuk keras terhadap dirinya agar tercapai sukses, ialah sebab kecintaan yang bermuara pada membahagiakan orang yang dicintai, dengan ridho Allah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Subhanallah bararti kenapa kita susah untuk mempelajari sesuatu seperti Al-Quran, bahasa, pelajaran yang lain seprti berbuat ikhlas dll.. Itu karena tidak ada cinta didalamnya padahal kita berada di lingkaran itu, semoga Allah ridho kepada apa yang kita citai

      Hapus